serberita: Pilkades
Showing posts with label Pilkades. Show all posts
Showing posts with label Pilkades. Show all posts

Tuesday

Para Perempuan Tangguh di Pilkades Karawang (2)

Foto: Santi

wartaindustri.id | KARAWANG –
Tampaknya Kabupaten Karawang mempunyai banyak perempuan tangguh dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak yang berlangsung di 177 desa, Minggu (21/3/2021) lalu.

 

Mereka memenangkan Pilkades, beberapa di antaranya mampu mengungguli calon petahana.

 

Di Desa Cikalongsari, Kecamatan Jatisari, misalnya. Dini Novianti jauh mengungguli calon petahana Endang Sugiarto. Dini meraih 3028 suara, sedangkan sang petahana jauh tertinggal di angka dua digit 66.

 

Sementara Renita Rosmiyanti di Desa Majalaya, Kecamatan Majalaya, melindas tiga kompetitornya dengan raihan suara yang cukup telak juga. Renita memperoleh 1566 suara. Lantas Suratin 564 suara, Nasim 572 suara, dan Asep Ramdani 188 suara.

 

Di Desa Pasirtalaga, Kecamatan Telagasari, Yani Utari Indrayani juga meraih suara terbanyak dengan 2701 suara. Disusul Suteja dengan 1549 suara, dan  Didi Maryadi di posisi juru kunci dengan 314 suara.

 

Begitu pula dengan Hj. Nurheni di Desa Pejaten, Kecamatan Cibuaya yang meraih 2811 suara, jauh mengungguli tiga pria pesaingnya. Adi meraih 225 suara, Apudin Suryana 203 suara, dan Marpudin 1212 suara.

 

 Sedangkan di Desa Puspasari, Kecamatan Pedes, calon petahana Hj. Sukaesih mampu mempertahankan kursinya dengan meraih 1520 suara. Para pesaingnya, yakni Wadi meraih 354 suara dan Endang Rusmana 930 suara.

 

 Di Kecamatan Kutawaluya, dua kandidat perempuan di dua desa mengungguli lawan-lawannya. Rahmawati Dewi di Desa Sindangmukti meraih 1221 suara. Mengalahkan Asdi yang memperoleh 889 suara, Sarba Wijaya 296 suara, dan Artalim 483 suara.

 

Sedangkan Aan Maryani di Desa Kutamukti meraih 1577 suara, mengungguli Cecep Supardi yang meraih 1191 suara.

 

Di Desa Sukaluyu, Kecamatan Telukjambe Timur, Hj. Lina Herlina mengungguli empat lawannya dengan meraih 5886 suara. Sementara lawan-lawannya Karyono meraih 326 suara, H. Iman Suryana Suhada 2201 suara, Hj. Ayum Nurlaelasari 2579 suara, dan Eli Chuherli 215 suara.

 

 Masih di Kecamatan Talukjambe Timur, di Desa Pinayungan, Eka Angelia unggul dengan 2906 suara. Menyisihkan Imam Munandar yang memperoleh 352 suara, Didi Wartadi 298 suara, Walim Sujana 1897 suara, dan Dadang Suhendar 610 suara.

 

Kemudian di Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok Hj. Asih Mintarsih unggul dengan 4783 suara. Menyingkirkan Dwi Nur Prastyo Roman Doni yang meraih 113 suara, Afnal Wirawan 2451 suara, Yayan Gustian 61 suara, dan Darim 3907 suara.

 

Dengan kemenangan para perempuan tangguh tersebut, sudah dipastikan akan banyak kepala desa perempuan di Kabupaten Karawang. (Red)

Para Perempuan Tangguh di Pilkades Karawang (1)

Penghitungan suara Pilkades di salah satu TPS di Karawang (Foto: Santi)

wartaindustri.id | KARAWANG –
Perhelatan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2021 di Kabupaten Karawang sudah berlangsung, Minggu (21/3/2021).

 

Pesta demokrasi paling tua di Indonesia itu, berlangsung aman dan kondusif di 177 desa di Kabupaten Karawang. Hasilnya pun sudah banyak diketahui,

 

Namun ada beberapa catatan menarik tentang Pilkades di Karawang. Antara lain, dari 352 kontestan yang didominasi kaum pria, terselip para perempuan tangguh. Tak sekadar turut menyemarakkan, tapi juga memenangkan persaingan.

 

Sebut saja Pilkades di Cikampek Barat, Kecamatan Cikampek. Tiga dari lima orang kandidatnya adalah perempuan. Salah seorang di antaranya adalah calon petahana, Hj. Tati Nurbingah, SH.

 

Petahana yang naik melalui mekanisme Pergantian Antarwaktu (PAW) itu, ditantang Hj. Yuyun Yunengsih, Iis Sugianti, Asep Saefudin, dan Suhandi.

 

Hasil akhir, kontestasi tersebut dimenangkan oleh Hj. Yuyun Yunengsih yang memperoleh 5.124 suara, disusul Hj.Tati Nurbingah, dengan perolehan suara 4.291. Kemudian Asep Saefudin memperoleh 1.420 suara, Suhandi mendapatkan 1.105 suara, dan Iis Sugianti mendapatkan 122 suara.

 

Tak kalah dari Cikampek, di Kecamatan Cilamaya Kulon juga terdapat perempuan tangguh, yang mampu memenangkan persaingan dalam pemilihan yang paling emosional tersebut.

 

Di Desa Srijaya, Cilamaya Kulon, Lilis Susilawati mengalahkan dua pria pesaingnya, Nursin dan Suherman. Lilis mendapat 2022 suara, sementara Nurisn 1205 suara, dan Suherman 1227 suara.

 

Masih di Cilamaya Kulon, Juhariah memenangkan Pilkades Kutamakmur. Ia mendapatkan 1231 suara, sementara pesaingnya H. Harun dan H. Laing masing-masing memperoleh 929 dan 932 suara.

 

Perempuan tangguh juga ada di Kecamatan Jayakerta. Adalah Hj. Nining Nurnaningsih di Desa Makmurjaya. Ia memenangkan pilkades dengan raihan 2130 suara. Jauh meninggalkan pesaingnya, Ade Suryadi yang memperoleh 950 suara.

 

Di Kecamatan Tempuran juga ada Anita Suryani, yang memenangkan Pilkades di Desa Lemahkarya. Ia memperoleh 1529 suara, mengungguli Ento Thohir yang mendapatkan 1041 suara.

 

Sementara Ratna Ningsih di Desa Jayanegara, masih di Kecamatan Tempuran hanya kalah dengan selisih dua suara dari pesaingnya Nawawi. Ia memperoleh 974 suara berbanding 976 suara yang diperoleh Nawawi.

 

Itulah beberapa di antara perempuan tangguh yang turut menyemarakkan Pilkades Kabupaten Karawang 2021. (brt/red)

Monday

Beda-beda Tipis, Anggaran Pilkadestak Karawang dan Purwakarta


Oleh : Akhmad Munasah


Kabupaten Karawang dan Kabupaten Purwakarta sama-sama akan melangsungkan Pemilihan Kepala Desa Serentak (Pilkadestak).


Bedanya, Kabupaten  Karawang,   pelaksanaannya tidak lama lagi, yakni 21 Maret 2021. Sedangkan Kabupaten Purwakarta yakni tanggal 25 Agustus 2021, melewati Bulan Puasa dan Lebaran.


Perbedaan lainnya, Kabupaten Karawang yang akan melaksanakan Pilkadestak di 177 desa. Sedangkan Kabupaten Purwakarta di 170 desa.


Masih beda-beda tipis, ya.


Kemudian perbedaan lainnya adalah jumlah tempat pemungutan suara (TPS). Di Pilkadestak Karawang berjumlah sekitar 1.810 TPS dan di Kabupaten Purwakarta, TPS berjumlah 1.210.


Perbedaan mulai menebal. Berbeda tak kurang dari 600 TPS. Di Karawang lebih banyak.


Ada perbedaan lain, yang perlu menjadi “pikiraneun” bersama. Yakni soal anggaran yang disediakan oleh setiap pemerintah kabupaten, baik Karawang maupun Purwakarta.


Anggaran per orang di Pilkadestak Karawang kisarannya sebesar Rp. 5.700 per orang. Sedangkan dalam Pilkadestak Purwakarta sekitar Rp. 7.500 per orang.


Lebih tinggi anggaran di Purwakarta, padahal kalau ditilik dari upah minimum kabupaten (UMK), semua orang tahu: Karawang lebih tinggi dari Purwakarta.


Anggaran untuk Pilkadestak Kabupaten Karawang sekitar Rp19 miliar dan untuk Pilkadestak Kabupaten Purwakarta sekitar Rp20 miliar. Lebih besar sekitar Rp1 miliar.


Info di Kabupaten Karawang, panitia full menjadi pelaksana, termasuk pengadaan kertas suara dan lainnya. Sementara info tambahan dari Kabupaten Purwakarta, ada anggaran sekitar Rp32 juta per desa, yang belum jelas peruntukan dan muaranya.


Ini sekadar catatan kaki dari redaksi, semacam mukadimah untuk informasi selanjutnya. Paling tidak setelah memburu info lainnya. (Red)

Ad Placement


Copyright © serberita

Teknologi