serberita: Pemerintah
Showing posts with label Pemerintah. Show all posts
Showing posts with label Pemerintah. Show all posts

Monday

Kades Terpilih Dilantik Ini Pesan Bupati Purwakarta


 SERBERITA.COM | PURWAKARTA
Untuk seluruh Kepala Desa yang baru dilantik Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika berpesan; Jadilah seperti udara, yang selalu ada dimana-mana, tanpa membedakan tempat serta selalu mengisi ruang kosong.

Kepada yang telah mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk memegang amanat hendaknya dekat dengan rakyat tanpa membedakan derajat dan martabatnya, mampu memahami dan menyerap aspirasi serta menjaga keutuhan dan keharmonisan masyarakat. 

Jangan sampai masyarakat terbelah dan terkotak-kotak hanya karena perbedaan pilihan politik," kata Ambu Anne pada acara pelantikan dan pengambilan  sumpah jabatan para Kepala Desa se-Kabupaten Purwakarta periode 2021-2027, di Bale Paseban, Pendopo Pemkab Purwakarta, Senin 18 Oktober 2021.

Untuk masyarakat, Ambu Anne juga berpesan agar dapat memberikan masukan kepada kepala desa, saling berkoordinasi dan bekerjasama untuk membangun kemajuan di desa masing-masing.

Sebagaimana dimaklumi bersama, bahwa proses pelaksanaan Pilkades Serentak tahun 2021 di Kabupaten Purwakarta ini telah melalui proses penundaan selama dua bulan berdasarkan Surat Mendagri Nomor 141/4251/Sj Tanggal 9 Agustus 2021 Perihal Penundaan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak Dan Pemilihan Antar Waktu Pada Masa Pandemi Covid-19.

Yang ditindaklanjuti dengan Keputusan Bupati Purwakarta Nomor 140/Kep.429-DPMD/2021 Tentang Penetapan Desa dan Waktu pemungutan suara Pilkades Serentak di Kabupaten Purwakarta, maka pelaksanaan Pilkades yang semula akan dilaksanakan pada tanggal 25 Agustus 2021 ditunda lelaksanaannya menjadi tanggal 16 Oktober 2021.

"Alhamdulillah, pada hari Sabtu, tanggal 16 Oktober 2021 lalu setelah Kabupaten Purwakarta mengantongi rekomendasi pelaksanaan Pilkades serentak dari Kemendagri, telah dilaksanakan proses pemungutan suara pada Pilkades serentak di 170 desa. Kita bersyukur pada proses pemungutan, perhitungan suara sampai dengan sidang pleno penghitungan suara dapat terlaksana dengan lancar. Dan berdasarkan pemantauan di lapangan, kegiatan pemungutan suara di TPS-TPE dilaksanakan dengan prokes yang baik," beber Ambu Anne.

Sementara, Hari ini, Senin 18 Oktober 2021 dapat disaksikan bersama prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap 170 Kepala Desa di Kabupaten Purwakarta hasil proses pemungutan suara pada Pilkades Serentak yang di kaksanakan pada hari, Sabtu, tangal 16 Oktober 2021 lalu.

"Kegiatan pelantikan kali ini sengaja kita bagi dua sesi dengan undangan  terbatas, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19 dan  Purwakarta masih masuk level 3, sehingga berbagai pembatasan kegiatan terus dilakukan," kata Ambu Anne.

Menurutnya, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Kepala Desa ini merupakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang peraturan pelaksanaan UU Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa 41 ayat 5 D dimana bupati melantik calon Kepala Desa terpilih setelah diterbitkan keputusan Bupati tentang pengangkatan dan Kepala Desa dengan tata sesuai dengan peraturan perundang-undangan. (Disk/Yn)

Sunday

Bocah Enam Tahun Diduga Gizi Buruk Perlu Perawatan


SERBERITA.COM | PURWAKARTA - Muhamad Bayhaqi,  bocah enam tahun, diduga  penderita gizi buruk, asal  kampung Depok,  Desa Depok, Kecamatan Darangdan Purwakarta.

Muhammad Bayhaqi, adalah anak kedua dari pasangan Heri Lesmana (40) dan Tati (35) , terbaring lemas tak berdaya di rumah tanpa mendapatkan perwatan medis. 

Hal ini diketahui sudah berlangsung lama karena keterbatasan dana untuk biaya pengobatan seperti keterangan yang di berikan oleh  Tati, Minggu, 17 Oktober 2021.

"Kondisi kesehatan anak saya mengalami penurunan dari empat bulan ke belakang karena tidak mendapatkan nutrisi yang di butuhkan bahkan dari satu minggu ini badannya malah timbul bercak bercak"ujar Tati.


Tati, sangat berharap ada pihak yang bisa membantu.

Pernah memang ada bantuan dari Puskesmas dengan bidan desa namun sudah empat bulan ini tidak ada lagi datang, lagi.

Kamal, Ketua MRP Purwakarta ,mengatakan,  sangat menyayangkan dengan adanya kejadian seperti ini. Padahal menurutnya anggaran untuk masyarakat untuk  kebutuhan asupan gizi ada di  Dinas Kesehatan.

Seharusnya pemerintahan setempat, dalam hal ini pemerintahan desa  atau puskesmas dan bidan desa harus berperan aktif melakukan tindakan yang dianggap perlu terhadap kondisi warga yang mengalami hal seperti ini.

Bukan malah seolah di biarkan. 

Tim MRP,  melihat kondisi  Bayhaqi dirumahnya di Kamlung Depok.

Kamal, berjanji akan  memberikan bantuan dengan membawanya ke RSUD Bayu asih Purwakarta,  guna mendapat perwatan .
(Emn/Red)

Petahana Hampir Merata Kalah di Pilkades Serentak Purwakarta


SERBERITA.COM | PURWAKARTA - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak, 16 Oktober 2021, membuat  kejutan hampir merata disetiap kecamatan, calon patahana kalah.

Penomena ini menjadi sorotan, banyak pihak angkat bicara.  Pengamat sosial Tarman Sonjaya, Minggu, 17 Oktober 2021, mengatakan bahwa jabatan kades menjadi saksi sejak adanya anggaran dana  desa (DD) dan lainnya yang dikucurkan baik oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi.

Tapi, bukan hanya itu indikatornya, masyarakat sekarang ini sudah melek ilmu. Jadi kades yang mampu mengelola wilayahnya menghasilkan sumber anggaran desa yang dibutuhkan .

Jadi bukan keberhasilan bila kades hanya bisa membangun dengan anggaran pemerintah. Apalagi  kades yang ikut mengelola keuangan bantuan pemerintah sehingga menjadi sorotan masyarakat.

Hasil Pilkades, kemarin tidak sedikit patahana yang kalah oleh pendatang baru. Tapi, ada juga yang melanjutkan karena meraih suara terbanyak  Seperti Desa Cikumpay,  Hj. Rusmiati. Desa Cikeris Dasep Sopandi, Desa Karyamekar, Nardi, Desa Sumutugul, Dani Mubarok, Desadan yang lainnya.
 Cibeber, Anwar Sadat.

Namun yang kalah tidak sedikit juga hampir merata di setiap kecamatan. Seperti Desa Citalang, Kecamatan Tegalwaru, H. Halir, Kemudian Uci Sanusi. Desa Sukatani, Kecamatan Asep Sumpena, Hilman dan Desa Sukamaju.

Desa Ciririp Kecamatan Sukasari, Duleh, tumbang, oleh pendatang baru. Desa Campakasari dan Campaka, keduanya dimenangkan pendatang baru, Boyan dan Aji.

Tambah Tarman, ini harus menjadi PR kades yang menang. Bahwa selain kades harus mau belajar juga membangun emosional dengan masyarakat, menjadi bagian terpenting untuk kedepannya.

Peran pemerintah juga penting, yang jangn terlalu dalam mengatur keuangan desa. " Seperti anggaran DBHP, Dana Desa, berikan keleluasaan desa mengatur anggarannya karena selain Pertanggungjawaban secara administrasi juga ada  pertanggungjawaban kepada masyarakat yang  tidak kalah penting' tegasnya.
(Aha)

irjen Binapemdes Kemendagari Kunjungi Purwakarta Pantau Pilkades


SERBERITA.COM | PURWAKARTA - Untuk memastikan pelaksanaan pemungutan suara Pilkades Serentak di wilayah Kabupaten Purwakarta berjalan lancar, aman dengan penerapan disiplin protokol kesehatan. Dirjen Binapemdes Kemendagri, Yusharto Huntoyungo, didampingi unsur Forkopimda setempat memantau langsung pelaksanaan Pilkades di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Purwakarta, Sabtu 16 Oktober 2021.

"Dari pengamatan kita melalui laporan, berikut instrumen yang sudah disiapkan oleh Pemkab Purwakarta, bahwa sudah ada kesesuaian dan konsistensi antara laporan dengan di lapangan," kata Yusharto saat memantau pemungutan suara Pilkades di Desa Bungursari, Kecamatan Bungursari.

Menurutnya, pada pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Purwakarta saat ini sudah sesuai dengan Permendagri 72 Tahun 2020, dimana penerapan protokol kesehatan Covid-19 sudah diterapkan dengan baik.

"Berdasarkan pantauan tadi, pelaksanaan Pilkades Serentak di Purwakarta sudah dilaksanakan dengan baik oleh Bupati Purwakarta dan seluruh jajaran yang dibantu oleh TNI-Polri dan Kejaksaan serta DPRD Kabupaten Purwakarta yang sudah menghasilkan berbagai kebijakan yang sesuai dengan penegakan prokes Covid-19," ujar Dirjen.

Selain itu, pihaknya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemkab Purwakarta yang sudah bekerja dengan baik, sehingga pada Pilkades di tengah pandemi Covid-19 ini berlangsung tertib dan aman dengan menerapkan protokol kesehatan.

"Kita berharap kepada kepala desa yang terpilih nanti akan menjadi tulang punggung bagi Bupati Purwakarta dalam mencapai visi misi di Kabupaten Purwakarta. Dengan demikian akan ada penyegaran, akan ada suksesi dari pelaksanaan Pilkades ini sehingga menghasilkan para kepala desa yang semakin berkualitas," ucap Yusharto.

Untuk diketahui, sebagai unsur pelaksana Kementerian Dalam Negeri di bidang pembinaan pemerintahan desa. Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan pemerintahan desa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sementara, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengharapkan pada pelaksanaan Pilkades serentak di 170 desa di Kabupaten Purwakarta ini dapat berjalan dengan baik dan aman sampai pada hasil pemilihannya.

Ia menyebutkan bahwa nantinya untuk proses pengamanan surat suara Pilkades tersebut akan dikawal oleh tim pengamanan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Linmas sehingga nantinya dapat berjalan dengan aman dan tertib.

"Pelaksanaan pilkades di 170 desa saat ini berjalan dengan baik. Mudah-mudahan nanti sampai selesai bisa berjalan baik, aman dan kondusif," demikian Ambu Anne. (Disk/Red)

Saturday

Pelantikan HIPMI Karawang dan Launching Tax Centre


SERBERITA.COM | KARAWANG -  Pelantikan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) DPC Kabupaten  Karawang, digelar di Hotel Akshaya Teluk Jambe Karawang, Sabtu, 16 Oktober 2021.

Pelantikan pengurus DPC  HIPMI Kabupaten Karwang, masa  bakhti tahun 2021 – 2024, sekaligus launching tax centre bagi anggota HIPMI.

Hadir dalam acara pelantikan Bupati Karawang Dr Cellica Nurrachadiana dan Wakil Bupati Karawang Aep Saepuloh, ketua umum HIPMI Jawa Barat Surya Batara Kartika dan jajaran HIPMI Jabar, anggota DPRD Propinsi Jabar Sri Rahayu, unsur Kepala Dinas dan mitra strategi HIPMI.

Dengan mengusung tema,  Memperkuat Peran Pengusaha Muda Mewujudkan Ekonomi, program prioritas HIPMI yaitu pemulihan dan peningkatan UMKM, dengan jumlah anggota 220 sebagian besar adalah pelaku UMKM.

Dalam sambutannya, Ketua Umum HIPMI Jawa Barat Surya Batara Kartika menjelaskan,  bahwa HIPMI mengalami momentum keemasan.

“Tahun ini HIPMI mengalami momentum keemasan dimana senior-senior mempunyai jabatan strategis di Pemerintahan Pusat, ada empat  orang menjadi Menteri”, terangnya.

Selain acara pelantikan pengurus, HIPMI juga melaunching Tax Centre, program baru yang dilatarbelakangi oleh kondisi sosial yang dialami pengusaha-pengusaha yang tidak memahami tentang perpajakan, karena ketidaktahuannya tentang perpajakan.

Misi didirikannya HIPMI tax centre, menjadi lembaga perpajakan yang mengajak pengusaha sadar pajak, memberilan informasi dan sosialisasi kepada pengusaha tentang hak dan kewajiban perpajakan, melakulan publikasi dan regulasi perpajakan.

Sementara itu, ketua terpilih Komarudin ditemui seusai acara menerangkan ada total 160 orang pengurus namun yang dilantik hari ini hanya unsur-unsur ketua bidang.

“Alhamdullilah acara berjalan dengan lancar meskipun masih dalam masa pandemi, total ada 160 kepengurusan namun hari ini yang dilantik hanya unsur-unsur ketua bidang saja”, pungkasnya.
(Hny/Red)

Muscab PPP Karawang Mengusung Tema Merawat Persatuan Dengan Pembangunan


SERBERITA.COM| KARAWANG -
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengadakan Muscab PPP yang ke VIII, dengan tema “Merawat Persatuan Dengan Pembangunan”. Acara diselenggarakan di RM. Sidang Reret kecamatan Telukjambe Timur Kabupaten Karawang. Sabtu, 16 Okt 2021.

Agenda utama Musyawarah Cabang PPP adalah pemilihan Ketua DPC PPP Karawang, hadir dalam pembukaan Muscab Bupati Karawang Dr. Cellica Nurrachadiana, perwakilan dari partai politik, Ketua DPW Partai PPP provinsi Jabar Hj. ADE .Yasin .SH.MH.

Dalam sambutannya Ketua DPW Partai PPP provinsi Jabar Hj. ADE .Yasin .SH.MH. menyampaikan, “Kedepannya ada 5 syarat yang
harus dibangun oleh pengurus baru PPP, diantaranya silaturahim kepada tokoh-tokoh PPP, tokoh pesantren, alim ulama, guru,
pendekatan kepada kaum perempuan,
kaum milenial, dekati kaum dhuapa, dimasa pandemi sangat tepat sekali bisa dekat dengan dhuapa seperti memberikan bansos, dekati dewan agar melaksanakan pendekatan kepada umat dengan mendengar aspirasi umat”, ujarnya.

Lebih jauh Ade Yasin menjelaskan, “Ada hal-hal yang menjadi fokus utama PPP diantaranya memberantas kemiskinan, penciptakan dan memperluas lapangan kerja, memuliakan ibu”, ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPC PPP karawang Hj Lina Sugiharti SE mengumumkan kandidat untuk Ketua DPC PPP Karawang periode 2021 – 2026 adalah H.Dedi Rustandi.SE.

Hj Lina Sugiharti dalam sambutannya mengharapkan ketua yang baru dapat memberikan napas baru dan menjadikan PPP lebih maju lagi.

“Diharàpkan ketua DPC PPP yang baru dapat memberikan napas baru dan menjadikan PPP lebih baik lagi sehingga kursi dilegislatif bisa bertambah”, pungkasnya.
(Hny/Red)

Hj. Rusmiati SM Unggul di 11 TPS Pilkades Cikumpay


SERBERITA.COM | PURWAKARTA - Hj. Rusmiati. SM, Calon Kepala Desa (Cakades) Cikumpay Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, unggul di 11 TPS, dari  Cakades Amud Muhidin.

Total jumlah yang diraih suara Hj. Rusmiati, 3.101, jauh dengan yang  diperoleh Cakades Amud Muhidin,  yang hanya  meraih suara  1. 209.

Hasil pantauan penghitungan suara, yang agak ketat  terjadi di TPS 1, 2, 3, 4,  dan 5 di Kampung Mekarsari atau TPS yang dekat  sekitaran Kantor Desa Cikumpay. 

Walau perhitungan awal cukup ketat, namun suara Hj. Rusmiati, melesat meninggalkan peraihan  suara  Amud 

Untuk TPS 6 sampai 11, Hj. Rusmiati, menang telak di setiap TPS 

Hasil perolehan sementra Pilkades Desa Cikumpay, sampai berita ini dilansir.

TPS 1. 112 - 299
TPS 2. 151 - 259
TPS 3. 154 - 264
TPS 4. 174 - 266
TPS 5. 185 - 255
TPS 6.   82. - 294
TPS 7.   92. - 303
TPS 8.   80. -262
TPS 9.   32 - 231
TPS 19. 53 - 322
TPS 12  95 - 322.
(Aha/Red)

Banyak Warga Tidak Bisa Nyoblos di Pilkades Serentak Purwakarta


SERBERITA.COM| PURWAKARTA - Banyak warga yang mengeluhkan tidak bisa nyoblos di Pilkades Serentak Purwakarta, 
Sabtu, 16 Oktober 2021.

Data dari lapangan hampir merata di setiap kecamatan ada laporan warga yang tidak bisa menyalurkan hak suaranya Karen tidak menerima undangan.
 
Warga  Kampung Curug, RT001/RW001,  Desa Depok, Ino Sunarya, ( 40 )  menjelaskan  bahwa dirinya  tidak mendapat  undangan untuk pencoblosan dari panitia KPPS.

Padahal dirinya  lahir di wilayah desa depok dan ber- KTP Desa Depok.

Banyak warga yang tidak bisa menyalurkan hak suaranya,  di ungkapkan warga dengan berbagai cara 

Diantaranya melalui jejaring sosial facebook dan secara langsung dengan mengkritisi panitia pilkades.

Ino penasaran mendatangi Ketua RT setempat Santi , saat ditanya perihal tersebut Ketua RT tidak memberikan jawaban malah menyuruh  mempertanyakan ke ketua panita, namun dari ketua panitia pilkades Arifin menyuruh untuk menanya kan kembali ke ketua RT, "Data  awal dari ketua RT,tukasnya.”

 Usut punya usut ternyata perihal tersebut banyak juga di alami warga lainnya.

Babinsa juga mengatakan di salah satu TPS ada 6 orang pemilih yang tidak mendapatkan hak pilih nya.

jika di hitung kemungkinan jumlahnya berkisar puluhan orang , Ini adalah realita yg terjadi pada pesta demokrasi yang dianggap sangat merugikan kalangan masyarakat

 Bagaimanapun hak suara mereka tidak bisa tersalurkan padahal ini adalah ajang perubahan untuk desa kami.

Keterangan dari salah satu tokoh masyarakat RD (55) saat di konfirmasi.

Perihal kejadian ini warga berpendapat jika kualitas panitia pilkades di pertanyakan alias tidak profesional, malahan KN (55) mempertanyakan tentang SDM  seluuruh kepanitiaan Pilkades di Desa Depok.
(Emn/Red)

Hari Ini, Warga Purwakarta Tentukan Kades di 170 Desa


SERBERITA.COM | PURWAKARTA - Hari ini, warga Purwakarta, Sabtu, 16 Oktober 2021, menentukan Kadesnya di 170 desa. Diperkirakan sebanyak 545.318 warga di 170 desa, di 17 kecamatan di wilayah Kabupaten Purwakarta menentukan siapa kepala desa di wilayah desanya masing-masing.

Pencoblosan dimulai pada pukul 07.00 hingga pukul 13.00 WIB pada 1.172 titik TPS yang sudah ditentukan oleh kepanitiaan Pilkades.

Bupati Purwakarta, 
Anne Ratna Mustika, ikut mencoblos Cakades di TPS 4, Desa Sawah Kulon, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta.

Dari ratusan ribu warga yang tercatat pada DPT Pilkades serentak tahun ini, nampak Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, menyalurkan hak pilihnya, ikut mencoblos Cakades di TPS 4, Desa Sawah Kulon, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta.

"Alhamdulillah, saya telah selesai mengikuti pesta demokrasi masyarakat desa pada Pilkades Serentak tahun 2021. Kepada warga masyarakat yang sudah masuk DPT untuk segera datang ke TPS untuk memilih calon kepala desa pilihannya. Mari sukseskan Pilkades Serentak tahun 2021," tulis Ambu Anne, Sabtu 16 Oktober 2021.

Ambu Anne juga mengatakan, hari pencoblosan Pilkades serentak di Purwakarta, tengah dilaksanakan sesuai jadwal yang sebelumnya telah ditetapkan dengan berbagai catatan berkaitan dengan kondusifitas dan penerapan protokol kesehatan serta teknis-teknis pelaksanaan yang mengacu pada pencegahan penyebaran Covid-19.

Menurutnya, pelaksanaan Pilkades serentak ini telah dipersiapkan secara matang dan terkoordinasi khususnya dalam hal pengamanan yang melibatkan berbagai pihak terutama unsur Pemda dengan TNI dan Polri. "Kami berharap semua pihak yang terlibat agar senantiasa mampu memberikan pemahaman yang benar dan netral agar pelaksanaan Pilkades berjalan sesuai harapan," kata Ambu Anne.

Selain itu, hal-hal yang berkaitan dengan langkah untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya gangguan keamanan dan kesehatan pada proses Pilkades juga harus menjadi tanggung jawab bersama seluruh unsur masyarakat yang terlibat dalam hajatan demokrasi ini.

"Selain upaya pencegahan pada hal-hal yang mengarah pada konflik dan sengketa Pilkades, kita juga harus mengedepankan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin sehingga segala potensi penyebaran pandemi Covid-19 bisa diminimalisir. Karena Pilkades bagian dari sebuah proses demokrasi, mari kita ciptakan Pilkades yang sehat dan mampu melahirkan pemimpin-pemimpin impian masyarakat," demikian Ambu Anne.
(Aha/Disk)

Friday

Jasa Tirta II Gelar Rapat Koordinasi Antar Instansi Pengelola SDA


SERBERITA.COM || PURWAKARTA -  Jasa Tirta II bersama BBWS Citarum, BBWS Ciliwung-Cisadane, Dinas SDA Prov. Jawa Barat melakukan rapat koordinasi pengelolaan sumber daya air (SDA) di Wilayah Kerja Jasa Tirta II Kolaborasi antar sesama instansi pengelola SDA ini dilakukan untuk mengatasi permasalahan dan pengelolaan SDA yang semakin kompleks, terutama kuantitas dan kualitas SDA untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Permasalahan dalam pengelolaan sumber daya air membutuhkan penanganan yang komprehensif sehingga perlu koordinasi antara stakeholder yang lebih baik khususnya dalam pembagian kewenangan dalam tanggung jawab sesama institusi pengelolaan SDA,”ucap Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso dalam sambutannya pada acara Rakor Pengelolaan SDA Tahun 2021 Jasa Tirta II pada Bulan Oktober Tahun 2021.

Role sharing dalam pengelolaan SDA di Wilayah Kerja Jasa Tirta II juga dilakukan untuk menghasilkan program kerja terpadu yang optimal antar insitusi pengelola SDA. 
“Dalam rakor ini, salah satu isu penting yang menjadi perhatian adalah kolaborasi antar instansi dalam percepatan proses SIPSDA pemanfaat sumber daya air di Wilayah Sungai Citarum dan Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane,”kata Imam Santoso. 

Menurut Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso, Jasa Tirta II mendukung upaya percepatan pengurusan Surat Izin Pengusahan Sumber Daya Air (SIPSDA) guna optimalisasi penyaluran air baku untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.

Selain itu, program kerja lain yang dibahas dalam rapat koordinasi ini meliputi sinergitas program kerja operasi dan pemeliharaan serta konservasi dan sinergitas program TPOP Tahun 2022. Hadir pada kegiatan Rakor ini Jajaran Direksi Jasa Tirta II, Perwakilan Direktur Bina Operasi dan Pemeliharaan Ditjen SDA Kemen. PUPR Gemala Susanti, Kepala BBWS Citarum Bastari, Perwakilan BBWS Ciliwung-Cisadane Jaya Sampurna dan Kepala Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Dicky Ahmad Sidik.

BPK RI Menemukann Kerugin Negara Setelah Mengadakan Pemeriksaan


SERBERITA.COM | KARAWANG - Badan Pemeriksa Keuangan {BPK) menemukn kerugian negara sebesar  RI, Rp 381.492.766. Kerugian tersebut didapat setelah 
tmelakukan serangkaian prosedur pemeriksaan yang meliputi reviu dokumen pemeriksaan fisik, dan wawancara dengan pejabat terkait secara uji petik atas kegiatan belanja modal-peningkatan jalan di Kabupaten Karawang.

Dari hasil pemeriksaan tersebut ditemukan ada kekurangan volume 22 pekerjaan belanja modal peningkatan jalan pada dinas pekerjaan umum dan penataan ruang sebesar Rp 381.492.766,-

Dalam hal ini berdasarkan pemeriksaan yang telah dilaksanakan pada Dinas PUPR Kabupaten Karawang,  menunjukan terdapat kekurangan 22 volume pada tahun anggaran 2020.

Terkait itu, Ketua LBH Karang Taruna Kabupaten Karawang, Darus Hayina, SH,  di Kantor Hukum Arya Mandalika Alexander Dimas Parera,  SH, dan M.Khotibul Umam, SH mengungkapkan rasa kecewa yang mendalam terhadap kinerja Pemkab Karawang khususnya Dinas PUPR karena diduga telah merugikan rakyat dengan kondisi kualitas pekerjaan yang tidak bisa bertahan lama.

Dengan adanya persoalan tersebut, Dimas dan Umam akan melakukan upaya hukum dengan melaporkan Kekejaksaan Tinggi di Bandung Jawa Barat.”ungkapnya, Jumat (15/10/2021).

“Selain upaya-upaya langkah hukum yaitu akan melaporkan ke Kejaksaan Tinggi di Bandung, kita juga akan melakukan audensi dengan Dinas PUPR serta Dinas-dinas di Pemerintahan Kabupaten Karawang.”tutupnya.
(Hny/Red)

Ditanya Soal Anggaran Pembuatan TPS Kurang Layak, Pj Kades Depok Malah Minta Diberi Modal


SERBERITA.COM || PURWAKARTA - 
Pilkades serentak yang akan di selenggrakan pada,Sabtu,  16 Oktober 2021,  mengundang perhatian masyarakat. Berbagai harapan masyarakat turut mewarnai pesta demokrasi di setiap desa tersebut.

Seolah sesuatu yang dinanti-nanti kehadirannya uforia masyarakat dalam menyambutnya dilakukan dengan beragam cara.

Namun dalam pelaksanaannya ada saja hal yang dianggap kurang berkenan dan menimbulkan petanyaan dikalangan warga, seperti halnya Pembuatan TPS di masing-masing lokasi.
Sebut saja TPS 2, yang berlokasi di Desa Depok, Kecamatan  Darangdan, dianggap kurang layak dan minim kreatifitas sehingga menimbulkan pertanyaan bahkan kritikan warga setempat.  

Melihat kenyataan tersebut salah seorang warga mempertanyakan terkait anggaran untuk TPS, kepada Pj Kades Depok Abas Basuni dan Ketua panitia Pilkades,  Arifin , Jumat (15/6) sore.

Namun saat dipertanyakan perihal anggaran serta adanya TPS di Desa Depok yang kurang layak Pj Kades malah berkata, "Modalan atuh ku didinya (modalin dong sama kamu).’’ hardiknya. 

Ketua panitia Arifin menjelaskan ,  anggaran tanyakan saja ke ketua panitia KPPS. 

Hal itu sangat disayangkan karena jawaban yang dilontarkan oleh seorang pejabat Desa yang di anggap tidak pantas bahkan cenderung  arogan.

Demikian dikatakan warga setempat,  Gunawan,  dimana selayaknya sebagai pengayom masyarakat Pj Kades bisa memberikan jawaban yang berkualitas dan mendidik,  " Jika memang demikian saya sangat menyayangkan perihal kejadian itu' jelas Gunawan 

Bukan hanya itu saja, kritikan masyarakat perihal kondisi TPS yang memprihatinkan juga di lontarkan warga di media sosial, diketahui jika postingan itu di tujukan di sebuah grup Facebook yang ada di Desa tersebut , dengan memakai akun bernama muhamad aL-Fatih.

Terkait pembuatan TPS sebetulnya anggarannya di anggap cukup jika ketua KPPS nya kreatif dan bisa mengelola anggaran disesuaikan  dengan juklak juknis nya.

Beberap Ketua KPPS yang berhasil ditemui, 
 Ketua KPPS Desa Anjun, Ddsa Palinggihan Desa Plered mengatakan 
bahwa anggaran untuk membuat TPS ada,  dan diseduaikan dengn juklak dan juknis Krena sudah jelas dalam RAB.

Demikian dikatakan 
Wahyuana (40 ) ketua KPPS TPS 01, Dess Anjun.
(Emn/Red)

Ad Placement


Copyright © serberita

Teknologi