PSM Tiga Kali Buang Peluang Menang Adu Penalti, Persija pun Melenggang ke Final - serberita

Monday

PSM Tiga Kali Buang Peluang Menang Adu Penalti, Persija pun Melenggang ke Final

Kiper muda PSM Makasaar, Hilman Syah, bermain gemilang saat melawan Persija Jakarta. (Foto: Net)

wartaindustri.id | SOLO
– PSM Makassar benar-benar sial. Mereka membuang tiga kali peluang memenangkan adu penalti lawan Persija Jakarta, dalam pertandingan leg kedua babak semifinal Piala Menpora, yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Minggu (18/4/2021).


Dan akhirnya Persija Jakarta yang meraih tiket final pertama Piala Menpora 2021. Itu setelah mereka mengalahkan PSM dalam drama adu  penalti yang menegangkan.


Dalam drama “ngadu kiper” itu, PSM melewatkan tiga kesempatan menang setelah Hilman Syah menggagalkan empat tendangan 12 pas pemain Persija. Dan pertandingan pun berakhir dengan skor 4-3 bagi Persija, setelah tembakan Zulkifli Syukur bisa digagalkan Anditany.


Kedua tim memulai pertandingan dengan penuh kehati-hatian, sehingga jalannya pertandingan tampak lamban. Anak-anak Juku Eja pun tidak bermain seperti biasanya, yang cepat dan bertenaga. Kali ini mereka seolah ikut larut dalam tempo permainan yang diinginkan Persija.


Walaupun begitu, bukan berarti tak ada peluang mencetak gol bagi keduanya.


Peluang pertama didapatkan Persija pada menit ke-7. Sayang, tembakan Osvaldo Haay yang mendapatkan bola liar,  tidak mampu menjebol gawang PSM yang dikawal Hilman Syah.


Ancaman berikutnya dari sepak pojok yang dieksekusi Mark Klok, namun terjadi pelanggaran oleh Rohit Chand.


Upaya pertama PSM menjebol gawang Persija dilakukan Yacob Sayuri di menit ke-19


Setelah itu, peluang terbaik didapat PSM di menit ke-20, diawali dari sepakan Yacob Sayuri. Sayang, umpan Yacob tidak mampu dijangkau Patrich Wanggai yang lepas dari pengawalan.


Persija mendapatkan tembakan on target pertama di menit ke-25 melalui Alfath Fathier. Tapi tendangan pemain kelahiran Purwakarta tersebut, masih bisa ditangkap dengan mudah oleh Hilman Syah.


PSM kemudian membalas lewat situasi sepak pojok. Namun sundulan Erwin Gutawa masih jauh di atas mistar gawang. Skor 0-0 pun menutup paruh pertama.


Pada babak kedua, kedua tim tetap mempertahankan gaya mereka. Zulham Zamrun dimasukkan Pelatih PSM, Syamsuddin Batola, menggantikan Rizky Eka.Wanggai pun ditarik keluar digantikan Saldi di menit ke-54.


Sundulan Osvaldo memberi ancaman pertama di 10 menit awal babak kedua. Sedangkan hingga menit ke-60, PSM belum memberikan ancaman berarti. Mereka lebih banyak bermain di area sendiri. 


Percobaan pertama dilakukan Zulham di menit ke-71, tapi bola melayang tinggi di atas mistar gawang.


Pelatih Persija, Sudirman, memasukkan Nico menggantikan Alfath di menit ke-72. Hingga cooling break, tidak ada peluang berarti yang didapatkan kedua tim.


Memasuki menit ke-80, belum ada perubahan strategi berarti yang dilakukan kedua pelatih.


Pada menit ke-85, Hilman Syah dan Otavio Dutra harus mendapat perawatan. Hilman bisa melanjutkan pertandingan, sementara Dutra harus digantikan Sandi Darma Sute.


Peluang emas didapatkan PSM, masih melalui Yacob Sayuri di menit ke-89. Mendapat bola di depan kotak penalti, pemain asal Papua itu membalikkan badan melepaskan tendangan keras.


Beruntung bagi Persija, Adritany mampu menepis bola tendangan keras Yacob, dan hanya melahirkan sepak pojok.


Dari situasi corner, Zulham mendapat peluang terbuka. Sayang, sundulannya masih menyamping meski sangat bebas.


Setelah itu, tidak ada lagi peluang yang tercipta dan skor 0-0 menjadi hasil akhir pertandingan selama 90 menit waktu normal. Penentuan pemenang pun langsung diputuskan lewat adu penalti.


Persija selanjutnya akan menghadapi pemenang laga semifinal lainnya yang mempertemukan Persib Bandung dan PS Sleman, yang akan bertanding besok malam. Pada leg pertama, Persib menang tipis 2-1.


Babak final kembali akan berlangsung dua leg. Regulasi yang dianggap cukup aneh oleh kalangan penikmat sepak bola. Partai puncak ini akan digelar 23 dan 25 April mendatang.


Di sela-sela laga final, akan ada pertandingan perebutan tempat ketiga yang mempertemukan dua tim yang kalah di semifinal, salah satunya PSM Makassar. (Fajar B/Warin 03)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda