Waduh, Ada Dugaan Pungli Dalam Penyaluran Bansos Yatim Piatu di Pandeglang ! - serberita

Monday

Waduh, Ada Dugaan Pungli Dalam Penyaluran Bansos Yatim Piatu di Pandeglang !


Diduga para oknum yang menyunant dana untuk ank yatim
(Poto dokumen redaksi)
SERBERITA.COM| PANDEGLANG  - Program Bantuan Atensi Yatim Piatu (YaPi) di Kabupaten Pandeglang, diduga ada praktik pungli dalam penyalurannya .

Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pandeglang,  pekan lalu resmi menyalurkan bantuan dengan nominal Rp. 200.000/ KPM selama tiga bulan, mulai Oktober s.d Desember dengan total bantuan Rp. 600.000 per KPM melalui 3 penyalur diantaranya, Bank Mandiri, Bank BNI, dan Kantor Pos .

Namun miris, saat penyaluran nya pada selasa 17 Januari 2022 di Bank Mandiri Pandeglang, Bansos yang di berikan kepada anak Yatim Piatu ini diduga di pungli salah satu oknum Pendamping PKH dengan menggunakan jasa orang lain .

" Miris, kalo memang dugaan tersebut benar ini bisa dikatakan perbuatan yang sangat tega  karna sudah mengambil hak hak anak yatim " ujar Rian warga setempat yang melihat kejadian tersebut kepada media .

Terlihat dalam cuplikan video yang diambil tersebut, ada oknum Kadus yang sengaja meminta uang kepada KPM untuk diberikan kepada Pendamping PKH yang saat itu sedang mendampingi penyaluran Bansos YaPi ini .

Sebelumnya diketahui oknum pendamping PKH ini bernama AF (Inisial), dan koordinator nya AP (Inisial) adalah seorang Kadus di salah satu Desa di Kecamatan Sindang Resmi Kabupaten Pandeglang .

Dikonfirmasi, Usman Koordinator Kabupaten PKH tidak memberikan klarifikasi lanjutan setelah sebelumnya hanya memberikan jawaban Hp nya tidak bisa dibaca, karna harus di updatr dulu . 

" Tnggjwb moral sbg pendamping sosial iya betul kang dan surat dinas agar sdm pkh mmbantu yapi. Gmn soal temuan nya kang? Dimana itu. Nnti ya kang hp sy gak bs baca, hrs update dl krn lg di luar nh " saat dikonfirmasi Via chat Whatsap .

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pandeglang, Hj Nuriah Saat dimintai tanggapan nya melalui sambung whatsap pada Minggu (22/1/23) meneruskan pesan yang diduga dikirim dari oknum pendamping PKH tersebut .

" Menang benar, itu saya Pak,,  memang pak kadus Pasirpangaraian Kecamatan. Sindangresmi ngasih uang 50 rb, tapi tu hanya buat bayar kopi  rokok yang  sudah dipesan sebelumnya.  Kebetulan pedagang rokoknya ngak ada Jdi dititipkan ke Saya.. " 

Kemudian dirinya juga mengirimkan tanggapan berupa sebuah kalimat doa .

" Ya allah Jauhkan dari orang-orang yang  dholim, Itu tanggapan saya " tutupnya (Ay/Sae/Red)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda