 |
| Kapolsek Kecamatan Bojong, Ipda. H. Abah Budiman. (Poto dokumen redaksi) |
SERBERITA.COM | PURWAKARTA - Kesibukan, memang sudah menjadi rutinas keseharian bagi setiap anggota polisi yang bertugas diposnya masing masing. Terlebih saat Ramadhan dan jelang lebaran nanti, hal itupun berlaku dengan Ipda Budiman.
Sebagai Kapolsek Bojong Resort Purwakarta, sembilan bulan sudah menahkodainya. Diapun tetap intens menjaga kebersamaan satuanya di Polsek dan warga Kecamatan Bojong, yang miliki 14 Desa dibawah tanggung jawab keamanannya.
Saking sibuknya, sang komandan, sampai dia lupa tanggung jawab dilapis keduanya, yakni anak anak santri yang dibinanya sejak delapan tahun silam di Ponpes Madinah Darul Barokah, Desa Dangdeur, Kecamatn Bungursari.
Saking rapatnya waktu tugas, di Polsek Bojong, sudah dua hari puasa ini, sampai lupa di pesantren beras habis."Ya itulah fenomena kehidupan, yang meski ditata dengan baik, dan terukur tapi tetap ada yang kurang. Itu baru rencana kita, dan hasil akhir ya rencana Alloh jualah yang terjadi" paparnya.
Ipda Budiman, demikian nama selagi tugas. Namun jika di pesantren akrab dipanggil Abah Budiman oleh santri santrinya yang kini sudah berjumlah ratusan.
Berbicara soal kultur kewilayahan, Kapolsek yang kerap dipanggil Pak Kiyai diponpesnya itu mengaku tetap bersyukur dan tetap tegas dalam kinerjanya.
Dia mengaku tertangang dengan warga Bojong yang agamis. "Yang terpentingmah, terjadi kekompakan antar warga dan tetap jaga persatuan dan keamanan bersama. "pungkas Ipda Budiman yang sudah mengintruksikan persiapan buka bersama, meski saat itu baru tengah hari.
"Ingat ya, siapkan nanti timun suri, kelapa muda, dan cingcau. "Terang Abah.
(dyt).
