Limbah B3 Tumpah Ruah di Jalan Bau Menyengat - serberita

Thursday

Limbah B3 Tumpah Ruah di Jalan Bau Menyengat


SERBERITA.COM | KARAWANG  - 
Kendaraan jenis  Dump Truck, Nopol  H.8248 OW,  pengangkut limbah B3 dari salah satu pabrik industri kertas di Karawang, tumpah  ruah dijalanan. 

Awalnya berceceran di Jalan Interchange Karawang Barat,  munuju akses Pintu Tol Karawang Barat Kabupaten Karawang. Rabu, 06 Oktober 2021. Namun karena pintu terbuka akhirnya tumpah ruah yang mengakibatkan bau menyengat mengganggu kenyamanan dan ketentraman  pengguna jalan.

Tumpah ruahnya limbh B3,  diduga kelalain sopir dan kernet, tumpahan limbah B3 tersebut mengakibatkan bau busuk menyengat di sekitar lokasi tumpahan limbah.


Limbah B3 itu tumpah ruah  lantaran pintu penutup belakang truk rusak dan terbuka. Muatan pun akhirnya tak tertahan tumpah di sepanjang jalan. 

" Selain bau busuk akibat tumpahan  limbah B3, juga  menyebabkan kemacetan menuju pintu tol Karawang barat" Marni.


Karena terjadi kemacetan beberapa petugas Polantas Polres Karawang dan Petugas Dishub Karawang, datang ke lokasi untuk mengatur kondisi lalu lintas agar kembali lancar dan memerintahkan sopir dan kernet untuk membersihkan tumpahan limbah B3.

Saksi mata bernama Marni (43)  yang berjualn  didekat lokasi tumpahan limbah itu mengatakan, limbah terlihat keluar dari belakang bak dump truck karena pengait pintu rusak hingga tidak bisa menutup sempurna. 

Tidak lama kemudian tumpahan semakin banyak. Sopir dan kernet sempat turun dari mobil untuk membesihkan tumpahan itu ke pinggir jalan.


Marni mengatakan, tumpahan muatan dari dump truck itu sangat bau menyengat yang tercium di sepanjang jalan. Bahkan baunya sampai ke rumah makan di seberang jalan.

Dede (25) salah satu pengendara sepeda motor yang melintasi jalan tersebut mengatakan, tumpahan limbah B3 sangat bau dan bisa menganggu pernapasan selain itu juga tumpahan limbah B3 itu dapat membahayakan pengendara, jalanan jadi licin, harus cepat dibersihkan,”pungkasnya.

Sementa itu sopir dan kernet dumptruck diam seribu bahasa, enggan dimintai keterangan oleh awak medua.
(Hny/Red)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda