PURWAKARTA | SERBERITA.COM - Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) kabupaten Purwakarta, menggelar acara Rapat Evaluasi Kinerja Badan Adhoc Pemilu Tahun 2024, Pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Purwakarta, Selasa 19 Desember 2023 bertempat di Plaza Hotel jalan Kota Bukit Indah Raya blok L, kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta Jawa Barat.Acara yang dipimpin langsung oleh ketua KPU kabupaten Purwakarta Dian Hadiana, dihadiri oleh ketua KPU provinsi Jawa Barat Umi Wahyuni, Oyang Este Binos ketua divisi sosialisasi, pendidikan pemilih, partisifasi masyarakat dan sdm. Sekretaris, kasubag dan staf teknis KPU.
Selain itu hadir pula para ketua, anggota, sekretaris beserta jajarannya yang tiap tiap kecamatan berjumlah 8 orang PPK.
Dalam sambutannya ketua KPU kabupaten Purwakarta Dian Hadiana menyampaikan pesan pesan, bahwa PPK sudah berusia hampir 1 tahun.
"Jadi tidak ada salahnya jika dalam pelaksanaan kegiatan dilakukan evaluasi dan semoga hari ini ketika kita melakulan evaluasi banyak hal yang akan kita bahas apa yang telah kita buat kita perbuat apa yang bisa kita rubah kita buatkan" Ungkap nya.
Lebih lanjut Dian Hadiana menyampaikan bahwa Purwakarta yang memiliki 17 kecamatan, 193 kelurahan/ desa, dan memiliki 2.693 TPS. Saat ini sedang melakukan monitoring dan perekrutan pembentukan KPPS dan membutuhkan sekitar 18.851 orang.
Sementara ketua KPU provinsi Jawa Barat Umi Wahyuni mengatakan bahwa, di Jawa Barat terdapat sebanyak 1.306.125 penyelenggara pemilu, namun pekerjaan yang akan kita manag akan menjadi ringan jika SDM nya solid. Selain itu sebanyak 27 kabupaten kota sedang melakukan evaluasi terhadap badan adhoc, itu dikarenakan badan adhoc nantinya akan dikukuhkan kembali dalam pilkada tahun 2024.
Lebih tegas lagi Umi Wahyuni mengatakan, PPK harus bisa memanag pekerjaannya mengingat jumlah orang yang akan direkrut sangatlah banyak yaitu sekitar 25 ribu orang buat PPS dikabupaten Purwakarta. Akan menjadi potensi masalah jika kita tidak bisa memanag nya, sukses tidaknya pelaksanaan pemilu ini, semua tergantung dari rekan rekan PPK itu sendiri.
Usai memberikan arahannya, acara pun dilanjutkan dengan pemberian santunan kematian kepada para staf PPS diantaranya, staf PPS dari desa Simpang kecamatan Wanayasa, staf PPS dari desa Sukahaji kecamatan Tegalwaru dan ketua PPS dari desa Kadumekar. Serta pemberian santunan kecelakaan kerja pada anggota PPS dari desa Cipaisan.
(Ysp)
