Nutrisi Mikroba P63 Beonk Andalan Pj Kades Jatimekar Dalam Ketahanan Pangan - serberita

Sunday

Nutrisi Mikroba P63 Beonk Andalan Pj Kades Jatimekar Dalam Ketahanan Pangan



SERBERITA.COM | PURWAKARTA - Jatiluhur merupakan salah satu penghasil komoditas perikanan di Kabupaten Purwakarta namun tidak menutup kemungkinan di wilayah Jatiluhur khususnya di Desa Jatimekar kedepan akan tercipta komoditas pertanian jenis buah buahan ataupun sayuran.

Dengan terbentuknya kelompok Tani Pemdes Jatimekar bertepatan dengan Hari Tani Nasional 24 September, Pj Kepala Desa Jatimekar Hendra Setiawan,S.M. melaksanakan kegiatan Launching Bimbingan Teknis Program Ketahanan Pangan Hewani dan Nabati kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Sri Mandiri dan Kelompok Perikanan Jati Mekar Mandiri (JMM) Desa Jatimekar.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman kantor Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (24/9/2022), dengan didampingi Tenaga Ahli Kementerian Purwakarta Arif Syarif Hidayatullah, Pendamping Tingkat Kecamatan Pak Adi Hardi, Pendamping Lokal Desa Wawan Suherwan.

Pj Kades Jatimekar menyampaikan bahwa, Green House atau rumah pertanian dengan sistem hidroponik yang dibangun di lahan 120 meter samping Desa Jatimekar, bisa memfokuskan masyarakat untuk menguasai sektor usaha di bidang pertanian dan sektor peternakan.

"Mudah-mudahan kegiatan pertanian ini bisa menjadi contoh bagi desa desa lain terutama warga masyarakat desa Jatimekar sendiri agar bisa memanfaatkan lahan seadanya untuk dijadikan rumah penghijauan," ucap Hendra.

Dalam kegiatan tersebut, Pemdes Jatimekar diketahui juga launching dua sarana atau fasilitas berupa Green House dan tiga unit kolam bioflok untuk Kelompok tani dan kelompok perikanan binaan Desa Jatimekar.

Dua sarana itu diketahui berasal dari Program Ketahanan Pangan Desa Jatimekar yang bersumber dari Dana Desa tahap I dan II tahun 2022. Untuk Greenhouse rumah pertanian sistem hidroponik disediakan untuk dimanfaatkan Kelompok Wanita Tani (KWT) Sri Mandiri dan yang 3 unit bioflok kolam terpal untuk pembesaran ikan diberikan kepada Kelompok Perikanan (JMM) desa Jatimekar.

Sebelumnya dikatakan, Pj Kades Jatimekar menginginkan warganya membentuk kelompok tani mengelola sumber daya alam hayati tanpa campur tangan pupuk kimia namun menggunakan Nutrisi Mikroba P63 Beonk.

"Alhamdulillah sekarang terbentuk dan dilakukan bimbingan kepada kelompok tani juga disediakan nya Nutrisi Mikroba P63 Beonk untuk pemupukannya," ujar Hendra.

Menurutnya, jamu mikroba sebagai pupuk hayati dengan kandungan bioaktif memiliki keunggulan tersendiri. Antara lain menyuburkan tanah dan dapat menyediakan unsur hara bagi tanaman. Juga merangsang pertumbuhan perakaran agar berkembang dengan sempurna.

"Nutrisi Mikroba P63 Beonk sudah ada di Purwakarta dan sudah digunakan dan terbukti menghasilkan panen yang menggiurkan, sebab Mikroba adalah nutrisi bagi hewan ternak, ikan, maupun tetumbuhan baik padi di sawah maupun jagung di ladang," jelas Hendra.

Dengan lahan seadanya di desa Jatimekar, dirinya berharap bisa memberikan contoh kepada warga masyarakat agar bisa memanfaatkan lahan lingkungan sekitar rumahnya, karena sebetulnya di warga kita juga banyak lahan yang bisa dimanfaatkan untuk bercocok tanam.

"Semoga program ini dapat mengedukasi seluruh masyarakat desa bahwa bertani itu tidak harus di kebun dan beternak ikan juga tidak harus di kolam besar saja," kata Hendra.

Ditempat, Ketua Kelompok Perikanan Jati Mekar Mandiri (JMM) Deni, mengucapkan rasa syukur dengan bimbingan program Ketahanan Pangan ini dirinya menjadi tau.

"Alhamdulillah, dengan program ini kita menjadi tau dan bila kita berhasil bisa budidaya ke masyarakat lagi," ucapnya.

Ini program baru, kata Deni, karena sebelumnya tidak ada kegiatan seperti saat ini. "Kegiatan ini baru ada ketika dipimpin Pj Hendra, sebelumnya tidak ada. Saya rasa sama Pj Hendra banyak perubahan di desa Jatimekar secara signifikan," jelas Deni, warga RT 04/01 desa Jatimekar.

Deni berharap kedepan Kepala Desa PAW yang terpilih yang akan meneruskan bisa menjadikan maju lagi, "Mudah mudahan desa jatimekar makin maju, Pj udah keluar ganti yang baru PAW itu desa jatimekar semakin maju, berkembang dan bisa dirasakan oleh masyarakat," pungkas Deni.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda