Polisi dan Bhayangkari Palsu Diamankan Oleh Jajaran Polres Karawang - serberita

Tuesday

Polisi dan Bhayangkari Palsu Diamankan Oleh Jajaran Polres Karawang


RI dan RW terduga Polisi dan Bhayangkari palsu
((Poto Humas Polda Jabr)


SERBERITA.COM | BANDUNG - Jajaran Polsek Cikampek, Kabupaten Karawang,
Senin, 06 Desember 2021, sore. berhasil mengamankan dua terduga polisi dan Bhayangkari palsu. Sebelum mengamankan kedua pelaku Tik Tokan yang viral di media sosial , melakukan penyelidikan terhadap terduga mengaku sebagai Polisi dan Bhayangkari tersebut.

Penyelidikan dilakukan oleh Kapolsek Cikampek, Kompol Ahmad Mulyana SH., didampingi Kanit Reskrim Polsek Cikampek, Iptu Sidiq Akbar Kusuma S.Tr.K.,M.H., beserta anggota dan Kanit PPA Satreskrim Karawang, Ipda Rita Zahara SH, berhasil mengamankan dua pelaku yang viral di media sosial.

Pada kegiatan penyelidikan tersebut berhasil diamankan 2 (dua) orang di Dusun Kalihurip RT 04 RW 08 Desa Kalihurip, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, 2 (dua) orang, yaitu saudara RI (laki-laki, 35 thn, wiraswasta, Dusun Tegal Asem RT 12 RW 05 Desa Kertasari Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang)

Kemudian yang diamankan berinisial RW (perempuan, 28 thn, swasta, Dusun Kalihurip RT 08 RW 04 Desa Kalihurip Kec. Cikampek Kabupaten Karawang).

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Erdi A. Chaniago, S.I.K., M.Si., menyampaikan bahwa penyelidikan bermula adanya postingan yang dianggap kurang pantas di aplikasi Tiktok.

“Penyelidikan ini bermula karena adanya kegaduhan di medsos yang diakibatkan oleh postingan tiktok yang bermuatan kurang pantas dan dapat memicu kesalahpahaman yang dibuat oleh akun tiktok @Ratna wulan256"tegas Kabid Humas Polda Jabar.

Dimana pada postingan tersebut menampilkan pria yang mengenakan seragam PDH Polri dan wanita yang mengenakan baju Bhayangkari.

Disampaikan pula oleh Kabid Humas Polda Jabar bahwa kedua orang yang diamankan tersebut bukanlah anggota Polri dan anggota Bhayangkari.

“Kedua orang yang berhasil diamankan mengakui bukan merupakan anggota Polri dan juga bukan anggota Bhayangkari. RW menggunakan seragam Bhayangkari karena karena diminta oleh sdr RI yang berjanji akan menikahinya sekitar Bulan Desember 2021 dan RI mengaku sebagai anggota Brimob Cikole Lembang” jelas Kabid Humas Polda Jabar.

Dijelaskan pula oleh Kombes Pol. Erdi A. Chaniago, S.I.K., M.Si., bahwa RW tidak mengetahui bahwa RI adalah Polisi gadungan yang mengaku sebagai anggota Brimob yang bertugas di Lembang Cikole dan baru saling kenal 2 (dua) bulan yang lalu.

Keterangan didapat bahwa RI dan RW mendapatkan baju seragam Polri dan Bhayangkari melalui salah satu situs belanja online.

Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain 1 (satu) stel Baju Dinas PDH Polri berikut atribut pangkat IPDA, 1 (satu) stell Baju PDU Polri dengan atribut dan pangkat Ipda serta 1 (satu) stel Baju Bhayangkari.

“Saat ini Polres Karawang masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua orang yang berhasil diamankan tersebut” pungkas Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Erdi A. Chaniago, S.I.K., M.Si.
(HMS Old/Red)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda